Syudabidabidu parampam pam,,,
Well, good late evening to those who still
stay awake and make time to see my bad writing here.
Well, anyway, what thing which comes up to
ur mind and bring u to see this post? Iseng? Kepo? Atau? Ah, syudahlah…
Well (oke, ini well yang ketiga)
Malam ini yang jelas gabakal bahas
stiletto, atau tas Channel, atau sepatu Burberry dan hal-hal yang berbau
fashion atau semacamnya –wait, aku kan juga bukan org yg typically fashionable
kale, malah geek kali yaak-- #abaikan
Okay, I’m here just because I am feeling
lazy to sleep even thought I do need to sleep because kamu tau kenapa? My
tonsillitis lagi kambuh, then what? It makes me kena fever you know!
This nite, I am going to answer several
questions from my friends toward the existence of ex yang belum bisa dilarikan
pada tempatnya. What I mean is that they still cannot move on somehow…
Uwooo…
Hmm, move on is obviously easy to say,
hard to explain, and even harder to do...
Anyway,,,judul yang aku bikin udah eye-catching
belum? Semacam promosi apa gitu yah? #leaveit
FYI, gw lagi denger lagunya Tay yang
Forever and Always. Keren lho,,, ugh,,, tapi aku mau nge-cover lagu yang
lain aja buat jadi postingan di souncloud. Tapi siapa yang bakal nge-gitarin
yaaak? Duuuh, makin ngalur ngidul gajelas kan yaa???
OK!!! Back to our topic: discussing abt ex.
EX. Apasih ex? Kalo diliat dari formnya,
kek nya gaguna. Apalagi translate an harfiahnya “bekas” tapi yaampun, aku
gabakal pakek kata itu. Itu terlalu k-e-j-a-m. Mantan. Ya. Mantan. EX rasanya
gampang, apasih cuma dua huruf doang; “E” and “X,” But hey peopleeee!!! It’s
more than that 2 letters. Apalagi meaningnya buat para lover-lover yang gagal
move on. Wuih, galaunya ber-letter2 (duh, apasih?) Ya, pokoknya they do feel
galau when talking abt ex.
Baik, mari serius (ehem)
If your ex is still in a single situation
but then there is/are some girls or boys around him/her, well we may
smile-smile sedikitlah… Why? Because our ex mungkin aja masih pengen kita balik
tauuuuk. Apalagi kalau misalnya masih suka sms dan telfon. Masih ngasih
perhatian. Masih suka curi-curi pandang ketemu kamu baik di sekolah atau di
kampus, atau bahkan pas beli tahu di took kelontong dekat rumah. Yihhaaaa. But
that’s real lho. Trust me! It works! xD
I do believe that those who curhat to me
pasti dan mestinya memang belum bisa move on. Duelah,,, bayangin aja coba, tiap
ada sms, tangan langsung gratilan ngebalesin, idung kembang kempis kalo abis
ditelfonin. Hahahha… Duh, aku bisa jahat juga yaa soal ngebully.
Okay, okay… simply, poin pertama kalau
mantanmu masih sering sms dan telfon, serta belum juga jadian sama sapa-sapa
sementara banyak banget khalayak yang ngedeketin we may think that si mantan
mungkin masih ngarep sama kita karena ngerasa nggak ada yang lebih cocok dari
kamu, para girls/boys!
Kalo kamu juga masih ngarep sama dia
yaudah,,, hayuk lanjut lah untuk meneruskan CLBK alias CINTA LAMA BELUM KELAR.
Ayeee…
Yang aku omongin sama perkara di atas sih
mending, tapi gimana kalau????
Kalau si mantan ternyata jadian sama orang yang selama
ini bisa kita bilang sebagai orang ketiga ????????????????????????????????????????????????????????????
Ini BERAT pemirsaaah!!!
Kiri kanan kulihat saja, galau
dimana-mana. Well, I need to straight away abt this. Yuks, to the point aja:::::
Okay,,, the things that u have to do?
1. Make sure kalo dia dan kamu udah sama-sama
ikhlas dengan berakhirnya hubungan kalian.
Duh, gimana yaa
ngejelasinnya? Kadang tuh kegini: “kadang seseorang terlihat mencintaimu,
padahal di sisi lain; sebenarnya dia mencintai orang lain.” It’s a WOW!!! Iya,
kadang tuh si mantan ky’ PHP gitu tauk. Dia bilang pengen sama-sama kitaaa,,,
eh, tapi ujung-ujungnya? Malah nanya, boleh nggak jadian sama si “anu”? What
kind of person they are pemirsah?
Tugas kamu adalah make sure kalau dia udah beneran ikhlas sama berakhirnya
hubungan kalian,,, tapi yang lebih penting adalah KAMU. Kamu mesti ngeyakinin
diri kamu apa kamu udah ikhlas atau belum buat nggak sama-sama dia lagi? Kalau
misalnya belum, dan ternyata si mantan terindah tetep mau go on sama si org
ketiga. Waduh!!! Elus dadamu banyak2 ya nak.
Namanya juga hidup. Gabisa maksain kehendakmu seenak dengkulmu aja kan? You do
need to think his/her willing. Yah, kadang kita temui alesan klise pada si
mantan; “aku sebenernya masih sayang banget sama kamu, mau sama-sama kamu.
Kalau aku bisa balik ke masa lalu, aku mau perbaiki semuanya. Tapi kalau liat
kenyataan, aku udah jauh dari kamu, malah aku udah ada dalam lingkup dia. Dulu,
pas aku minta kamu untuk ada buat aku, kamu malah nolak. Aku menyesali apa yang
udah kejadian.” See what? Biasanya sih ini dibilang sama pihak laki-laki. Biasanya.
Kalau dia udah ngomong gitu mah, sebenernya rada kesel kan yaa, ladies and
gentlemen? Kalau dia beneran sayang, apalah salahnya mencoba lepas dari gelutan
syetan duh, maksudnya si org ketiga tadi, dan nyoba buat sama-sama lagi dengan
kita? Ya kan? But, this is the name of life. Gabisa maksain kehendak. *pukpuk*
2. Jangan
jadiin orang lain pelarian!
Then, after you
know that ur ex is going to start a new story with the one you hate. You do
need to think that u also need another one to be with… Yups, kalo mantanmu mau
jadian, kamu nggak perlu ikut-ikutan jadian sama orang lain. Apalagi alesannya
karena nggak mau kalah sama mantan. Maksudnya, kan ada tuh yang
prinsipnya>>> kalo mantan gw udh pnya pacar, gw juga harus punya dong.
Hello, you! Love is not merely abt status tau nggak? Kasihan anak orang yang
nyatanya cuma bisa kamu jadiin pelarian biar dianggap keren dan menang dari
mantan bahwa kamu bisa nge-gaet anak baru buat dipacarin.
Terus, janganlah
jadiin anak orang buat jadi alat biar bisa ngelupain mantan. Yang ada juga ntar
kamu ngebanding-bandingin si mantan sama si korban pelarian. Okelah (tapi ini
jelas nggak se-okelah yang kalian tebak) kalau misalnya si korban pelarian jauh
lebih kece dan lebih plus plus dari mantan. Lah, kalau enggak? Yuuuuck. It’s a
trouble, hey!!! Jadi nyesel lagi lho entar! Simple aja sih, jangan pacaran
karena butuh status! Addition note: ini bisa jadi dosa tau. Pengeksplotasian
perasaan yang salah!
3. Let it go! Let it go!
Udah kaya’
soundtrack Frozen aja yaa.. Hehehew… Oke guys and girls… Ini adalah saran aku
yang terakhir dan yang paling-paling melankolis. Yups, you do need to let it go
let it go! I mean, why you should stick on yourself on people who do not need
you anymore? Yaa, kan? Mungkin miris sih. But, again and again, that’s the name
of life. Yang namanya hidup wajar lah kalau semuanya nggak 100% achieved as what
you wish and expect for. Be wise lah, kawan!
Okay, I do know
that this is gonna take time. Bahkan mungkin lebih dari yang kalian bayangin.
Untuk lover sejati yang cimat (cinta mati; tidak disarankan yaa untuk cinta
mati) may be they need abt several years. Tapi yaudahlah, time by time, day by
day thing is gonna get better. Intinya, move on bakal menemukan jalannya.
Semoga. Berdoa aja banyak-banyak biar kalian dan pangeran ganteng atau putri
cantik yang bakal jadi jodoh kalian bakal dipertemukan pada waktunya. You know
what? His time is the best! Trust on HIM!
What else????
Kamu mungkin bisa mikir rada negative
untuk dapat pikiran lebih positif=
Kalau dia mau jadian sama yang lain,
mungkin aja bener kalau dia nggak mau lagi dan udah give up sama kisah cinta
kalian yang udah failed. Yah, dia nggak mau memperbaikinya lagi.
Then what? Apa ya? Oiya, mikir miris gini
juga gapapa: mungkin aja dia bakal lebih bahagia sama yang lain. Mungkin.
Karena cinta tak selalu tentang memiliki. Mungkin. Dan pada akhirnya, kita juga
bisa ngambil kesimpulan butuh belajar lebih lagi untuk jadi yang lebih baik,
biar dapat yang lebih lebih baik, atau belajar buat milih yang lebih baik.
Karena tampang tak selalu sebanding dengan kelakuan. Karena kata-kata tak
selamanya lurus dengan kenyataan. Yah, maksudku kita bisa belajar lebih baik
lagi untuk kenal dengan lawan jenis yang pantas untuk dijatuhcintai. Ya kan?
Hehehe.
Tapi, untuk
kalian yang mau ninggalin orang yang kalian sayang demi orang ketiga untuk apapun alasannya, aku cuma
bisa bilang:: Apapun alasannya, seorang laki-laki sejati yang memang mencintai
wanitanya, pasti bakal nemuin jalan pulang, apapun rintangannya. Dan
sebaliknya. Kalau masih ragu, think twice atau 1000 times lah! Ketimbang nyesel
kan? :’)
Serahin aja sama Tuhan Yang Maha Esa. Dia bakal
nyediain cerita yang terbaik pada akhirnya. Karena apa? Tuhan tak pernah gagal.
Sekian dan terimakasih.
Salam…