Pukul
12.18.
Aku
belum bisa memejamkan mataku. Manik mataku masih bisa fokus dengan apa yang ada
dalam genggamanku kini. Dua gambar orang yang aku kenal dengan baik. Tawa
mereka begitu jelas dengan lesung pipi yang tertancap dalam di pipi kiri keduanya.
Tepat 5 tahun lalu saat si perempuan berulang tahun yang ke 23 tahun, momen itu
ditangkap oleh bidikkan kamera model baru brand terkenal tahun 2000an.
Kuhempaskan pelan pigura hitam itu ke atas meja kerjaku sekenaknya. Pelan-pelan
bayangan si laki-laki itu makin menguat. Bagaimana dia dulu sangat amat
menyayangi si perempuan yang ada di dalam foto tadi. Ya, mereka adalah dia dan
aku yang sudah lama saling suka lalu jatuh cinta. Aku sudah mengenalnya selama
8 tahun hidupku. Aku ingat pertemuan pertamaku dengannya di perpustakaan kota.
Aku ingat bagaimana raut mukanya bingungnya waktu itu. Dia yang belakangan
kuketahui kebingungan mencari buku metodologi penelitian sontak terkejut
melihatku berdiri dengan santainya membaca buku incarannya. Wajar saja, aku
juga mencari buku itu untuk tugas Research on Proposal ku. Tapi bukan ini
bagian pentingnya.